JAKARTA, KOMPAS.com - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) buka suara terkait absennya investor swasta pada groundbreaking kelima IKN pekan lalu.

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi OIKN Agung Wicaksono menjelaskan hal ini saat ditemui dalam market soundinginvestor sektor perumahan IKN di Hotel Ayana Midplaza, Jakarta, Kamis (7/3/2024).

Agung mengatakan, yang menjadi fokus pada groundbreakingkelima adalah meraih investasi non-Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

"Sebenarnya yang penting adalah investasi dan dananya non-APBN," jelas Agung.

Adapun groundbreaking lima IKN bertabur proyek bank garapan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Bank Pembangunan Daerah (BPD).

Namun demikian, Agung membocorkan sejatinya sudah ada bank swasta yang ikut hadir di lokasi saat groundbreakinglima dilaksanakan.

Baca juga: AS Hibahkan Dana Rp 39 Miliar buat Pembangunan IKN

"Kemarin sudah ikut ke lokasi (bank swasta) tetapi mungkin belum dapat lokasi yang cocok saja. Kita namanya jualan, namanya lahan kan harus dapat yang cocok," tuntas Agung.

Sementara groundbreaking keenam IKN rencananya akan dilaksanakan pada bulan Mei 2024 mendatang.

Sektor yang menjadi fokus dalam groundbreakingselanjutnya adalah pendidikan dengan harapan ada investor swasta yang ikut bergabung.